Cincin Titanium, Pilihan yang Pas untuk Cincin Kawin

Jika Anda sudah bosan dengan tampilan emas yang terlalu kalasik, Anda bisa memilih cincin titnium yang memiliki desain lebih modern, simple, dan elegant.

Dari waktu ke waktu, cincin kawin terus mengalami pergerakan yang signifikan, entah itu terkait dengan model ataupun makna terisrat didalamnya. Sekedar untuk informasi saja, sebenarnya cincin kawin sudah digunakan sejak zaman dahulu dimulai dari zaman kerajaan firaun sampai dengan zaman Romowi Kuno.

Pada zaman Firaun, cincin kawin digunakan sebagai sebuah simbol keabadian cinta, hal ini lantaran cincin memiliki bentuk bulat yang tanpa ujung, diharapkan setiap pasangan yang menggunakan cincin kawin juga akan memiliki cinta yang abadi seperti halnya cincin yang tidak memiliki ujung.

Pada zaman Romawi sebenarnya banyak pasangan yang sudah mulai meninggalkan penggunaan cincin kawin, namun pada abad ke 18 kembali mengalami peningkatan. Uniknya, pada saat itu cincin kawin digunakan di jari tengah bagian kiri.

Penggunaan cincin kawin yang seperti ini tentu saja tidak terlepas dari kepercayaan setempat, dimana jari tengah akan memebuat cinta mereka tetap terjaga, sedangkan jari kiri dipilih karena menurut mereka ada pembuluh darah di jari kiri ada yang langsung menuju ke hati.

Lain halnya dengan sebagain besar pasangan sekarang ini yang lebih sering menggunakan cincin kawin pada bagian jari manis. Pergerakan ini ternayata tidak hanya berlaku pada kepercayaan dan penggunaan cincin kawin saja, seiring dengan berjalanya waktu, bahan pembuat cincin kawin juga semakin beragam, salah satunya adalah cincin titanium.

Selain emas, perak, platinum, dan logam mulia lainnya, cincin titanium memang bisa menjadi pilihan terbaik. Bisa dibilang sekarang ini dunia perhiasan sedang dilanda trend logam titanium, banyak sekali pasangan atau kaum sosialita yang sedang berburu perhiasan atau cincin titanium.

Jika anda sudah bosa dengan tampilan emas, keberadaan cincin titanium bisa anda jadikan sebagai pilihan. Untuk lebih mengenal tentang logam yang satu ini, ada baiknya anda membaca pembahasan dibawah ini.

Sekilas Tentang Logam Titanium

Titanium merupakan sebuah unsur yang dalam tabel periodik memiliki symbol Ti dan nomor atom 22. Ini merupakan sebuah logam transisi yang memiliki berat ringan, namun memiliki daya tahan yang kuat, berkilau, kuat, dan tahan terhadap korosi meski berada disekitar klorin dan air laut.

Warna asli logam titanium adalah putih metalik keperak-perakan, sedangkan untuk harganya sebanrnya jauh lebih mahal dengan emas, namun untuk beberapa cincin titanium sekarang jauh lebih murah karena didalamnya ada yang dicampur dengan logam lain.

Banyak sekali perhiasan yang terbuat dari logam titanium, termasuk cincin titanium. Hal ini tentu saja tidak terlepas dari beberapa kelebihan yang dimilikinya. Berikut beberapa kelebihan yang ada pada logam ini.

1. Kuat dan ringan

Titanium memang memiliki daya tahan yang snagat kuat, bahkan kekuatannya sama dengan baja. Namun hal tersebut berbanding terbalik dengan bobotnya yang hanya mencapai 60% dari berat baja dengan ukuran yang sama.

2. Kekuataanya jauh lebih dari pada alumunium

Alumunium memang memiliki bobot yang ringan, namun jika dibandingkan dengan titanium, kekuatan alumunium masih dibawahnya.

3. Memiliki daya tahan yang baik dengan suhu tinggi

Perlu anda ketahui bahwa logam titanium itu memiliki daya tahan yang baik dengan suhu udara tinggi. Untuk beberapa industri, pembuatan peralatan berat memang banyak yang menggunakan logam alumunium, namun ketika temperatur pemakaian logam lebih dari 150 derajat celcius, maka logam tersebut akan diganti dengan titanium, karena pada alumunium akan kehilangan kekuataanya, sedang titanium tidak, ia sanggup bertahan dengan baik saat temepratur udara mencapai 150 derajat celcius.

4. Tahan terhadap korosi

Alasan banyak pengrajin memiliki titanium sebagai bahan pembuatan perhiasan, termasuk cincin titanium karena bahan ini tahan terhadap korosi sehingga aman untuk kesehatan.

Karena kelebihan-kelebihan yang ia miliki, memebuat beberapa industri sangat membutuhkan logam yang satu ini dimulai dari industri militer, kesehatan, pembuatan mesin, dunia perhiasan, dan industri lain, salah satunya pembuatan kail pancing.

Dalam industri militer, logam titanium menyumbang andil yang cukup besar, logam ini sering dimanfaatkan untuk membuat peralatan perang dan juga bagian-bagian pesawat luar angkasa. Titanium dipilih karena logam ini kuat namun sangat ringan.

Di industri kesehatan titanium digunakan untuk pengganti tulang tengkorak, pemuatan bahan implan gigi, penyambung tulang, dan juga bahan sebagai struk tur penahan katup jantung.

Di dunia industri juga sering memanfaatkan logam titanium sebagai bahan pembuat mesin, khususnya untuk mesin-mesin yang berhubungan dengan suhu udara tinggi seperti bejana yang memiliki tekanan tinggi, mesin pemindai panasa, dan juga pipa-pipa yang diletakan pada kondisi yang tak memungkinkan.

Sedangkan dalam industri pembuatan kail pancing, titanium sering dijadikan sebagai bahan utama karena logam ini memiliki sifat anti korosi sehingga kail tidak mudah rusak.

Keberadaan cincin titanium

Hampir sebagaian besar cincin titanium memiliki desain yang simple, hal ini lantaran titanium memiliki daya tahan yang kuat sehingga lebih sulit untuk dibentuk. Meskipun demikian, namun cincin titanium juga bisa dikombinasikan dengan menggunakan logam lain serta batu mulia sehingga tampilannya juga tidak kalah keren.

Selain itu, logam titanium tidak hanya memiliki end produk berupa cincin titanium saja. Hampir segala jenis perhiasan yang dibuat dengan menggunakan emas, perak, dan platinum juga bisa dibuat drai logam titanium. Selain cincin titanium, masih ada beberapa jenis perhiasan lainnya seperti anting titanium, kalung titanium, dan lain sebagainya.

Tertarik untuk menggunakan cincin titanium? Jika anda sudah bosan dengan tampilan emas yang terlalu klasik, tampilan titanium yang putih metalik ini bisa menjadi pilihan.